Frambusia adalah suatu infeksi bakteri jangka panjang (kronis) yang paling seringmengenaikulit, tulang, dan sendi.
Gejala yang umum dari penyakit frambusia adalah: Satu pertumbuhan seperti raspberry yang gatalpadakulit (frambesioma), biasanya di kaki atau bokong, yang akhirnya menimbulkan kerak kuning tipis, Pembengkakan kelenjar getah bening (kelenjarbengkak) dan Ruam yang membentuk kerak cokelat.
Eradikasi Frambusia adalah upaya pembasmian yang dilakukan secara berkelanjutan untuk menghilangkan frambusia secara permanen sehingga tidak menjadi masalah Kesehatan masyarakat secara nasional. Target dan Kesepakatan Regional, Global dan Nasional, Indonesia harus Eradikasi Frambusia (2017-2030).
Sesuai dengan mandat PERMENKES NO.8 TAHUN 2017 tentan geradikasi Frambusia. Sertifikat Kabupaten/Kota BebasFrambusia diberikan kepadaka bupaten/kota yang telah terbukti tidak ditemukannya kasus Frambusia baru berdasarkan surveilans berkinerja baik.
Kota Jambi menjadi salah satu kota yang ditunjuk untuk menjadi Indonesia bebas frambusia. Sehingga dilakukanlah Surveilans Frambusia yang merupakan kegiatan pengamatan yang sistematis dan terus-menerus terhadap data dan informasi tentang kejadian Frambusia dan kondisi yang mempengaruhi terjadinya peningkatan dan penularan Frambusia untuk memperoleh dan memberikan informasi guna mengarahkan tindakan penanggulangan secara efektif dan efisien.
Dilakukan pemeriksaan serta pengamatan pada anak –anak di sekolah dasar yang dicurigai Frambusia. Kegiatan ini merupakan bagian dari Indonesia menuju era dikasiframbusi 2017-2030.
GERAKAN KEGIATAN HARRY POTER DI MASYARAKAT KELURAHAN THEHOK WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEBUN KOPI
Menurunkan kejadian DBD dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satu cara yaitu Fogging. Cara ini dirasa efektif namun bila tidak dilakukan dengan tidak tepat akan menyebabkan munculnya kekebalan terhadap nyamuk sehingga akan semakin sulit dibunuh.
Cara berikutnya dalam pengendalian DBD adalah dengan pengendalian populasi nyamuk melalui cara mengurangi telur dan larva yang dihasilkan atau dengan menggunakan Ovitrap. Ovitrapmerupakanalat yang berfungsi menyediakan tempat bertelur dan berkembang biak larva namun nyamuk dewasa yang dihasilkan tidak dapat keluar dari perangkap tersebut.
Ovitrap biasanya di buat dari bahan pelastik yang khusus di peruntukan sebagai Ovitrap. Ovitrap dapat menjadi alternatif teknik yang digunakan dalam pengendalian vektor selain survei jentik karena metode ovitrap juga dapat mendeteksi nyamuk dari tempat perindukan yang tidak terjangkau dari area di sekitarnya.
Untuk menarik antusias mayarakat maka harus dibuat gerakan yang melibatkan banyak orang dengan nama yang menarik seperti Gerakan Hari-hari Pasang Ovitrap atau disingkat dengan Gerakan “Harry Poter”. Gerakan ini dilakukan dengan langkah-langkah dengan melakukan pelatihan cara membuat ovitrap dengan menggunakan bahan yang ada di sekitar tempat tinggal (botol air mineral bekas) Demo dan latihan bersama dan pelatihan cara membuat atractant dengan menggunakan bahan yang ada di sekitar tempat tinggal (gula merah, dan ragi roti atau ragi tape).
Demo dan latihan bersama di kelurahan thehok. Tujuan dari kegitanini Memanfaatkan kembali (Reuse) sampah dari gelas plastik minum kemasan sebagai bahan pembuat Ovitrap dalam pelaksanaan gerakan Harry Poter dan mampu membuat ovitrap dan mengaplikasikannya untuk meningkatkan angka bebas jentik pada masyarakat.
Made with Mobirise
Free Offline Web Builder
